Serabi adalah salah satu panganan yang menjadi favorite saya.
Dari serabi biasa yang pakai kinca sampai serabi Solo yang guriiiihhhh nian J… Serabi Solo paling
enak dimakan pas masih panas, serabi biasa paling enak dimakan bareng kinca
yang sudah dicampur duren dan nangka ;)…Untung saya bawa cetakan serabi dari
Indo, suami saya cuma bisa geleng-geleng, tapi langsung manggut-manggut waktu
saya buatin serabi :D…Buat yang pengen buat tapi ga punya cetakan serabi, no
worries, bisa gunakan wajan/teflon ukuran paling kecil kok… Yang perlu
diperhatikan untuk membuat serabi mengembang dengan baik adalah tidak menemukan
ragi dan garam secara langsung! Coba ikuti resep dan langkah-langkah di bawah
ini yah…eng ing eng…
Bahan:
-
200gr tepung beras
-
750ml santan
-
50 gr gula
-
½ sdt ragi instant
-
1 ½ sdt garam
-
1 lbr daun pandan
-
Minyak goreng secukupnya
-
Nangka/pisang/keju parut/coklat untuk taburan
atau bisa disantap dengan kinca jika suka J
Cara membuat:
-Rebus santan bersama pandan dan 1 sdt garam, aduk-aduk agar
santan tidak pecah, masak sampai mendidih, angkat dan biarkan sampai hangat.
-Setelah hangat, ambil bagian atas santan sebanyak 100ml
untuk areh, sisihkan. Masukkan sisa garam sebanyak ½ sdt ke dalam santan yang tersisa
650ml, aduk rata.
- Campur tepung beras, gula dan ragi instant, sedikit demi
sedikit masukan santan hangat sambil diaduk agar tepung tidak menggumpal. Jika
sudah tercampur rata lakukan gerakan memukul ke adonan dengan sendok selama 10
menit. Sendok yang digunakan sebaiknya sendok yang terbuat dari kayu. Diamkan
adonan selama satu jam hingga mengembang dan berbusa.
- Panaskan cetakan serabi/wajan, oles dengan minyak goreng.
Masukkan adonan tepung secukupnya, kemudian lakukan gerakan memutar dengan
punggung sendok untuk menghasilkan pinggiran yang renyah. Masukan sesendok
kecil areh. Biarkan sampai timbul pori-pori di permukaan, beri bahan taburan
jika suka, tutup sebentar. Angkat dan sajikan hangat.
0 comments:
Post a Comment